Belajar Markdown - inline code dan source code

Belajar Markdown - inline code dan source code

November 12, 2022
Markdown inline code dan source code

Ketika kita akan menuliskan code pada sebuah artikel, code tersebut ada yang ditulisan diantara kalimat dan ada yang memang terpisah sesuai jenis code yang akan ditampilkan.

Inline Code

Untuk menuliskan inline code pada Markdown, teman-teman hanya perlu memberikan tanda gelombang kecil ' diantara kata yang akan kita buat code.

Penulisan

ini adalah <code>hmtl code</code>.

Outputnya akan seperti ini :

ini adalah html code.

Source Code

Berbeda dengan inline code, penulisan source code menggunakan tiga tanda gelombang kecil ```.

Penulisan

```
<script type='text/javascript'>
//<![CDATA[
//Double Click
for (var pres = document.querySelectorAll("blockquote,pre"), i = 0; i < pres.length; i++) pres[i].addEventListener("dblclick", function() {
  var e = getSelection(),
t = document.createRange();
  t.selectNodeContents(this), e.removeAllRanges(), e.addRange(t)
}, !1);
//]]>
</script>

```

pada penulisan source code pada Markdown kita juga bisa membuat spesifikasi source code misal untuk HTML, CSS, Javascript atau yang lainnya.

Dengan memberikan informasi setelah tiga tanda gelombang kecil pertama. Misal : ```javascript


```javascript

source code javascript

```css

source code css

```html

source code html

Ketika menggunakan Syntax Highlighter, perbedaan source code tersebut akan terlihat jelas dengan warna-warna yang berbeda.


Join our subscriber list to get the latest news, updates and special offers sent straight to your mailbox.